The Blues Menang, Tuchel Tetap Kesal

The Blues Menang, Tuchel Tetap Kesal

- in DUNIA, OLAHRAGA
346
0
Liga Inggris, Aston Villa vs Chelsea, Skor 1-3 , The Blues Menang, Tuchel Tetap Kesal. - Foto: Selebrasi pemain-pemain Chelsea.(AP Photo)Liga Inggris, Aston Villa vs Chelsea, Skor 1-3 , The Blues Menang, Tuchel Tetap Kesal. - Foto: Selebrasi pemain-pemain Chelsea.(AP Photo)

Chelsea berhasil melakukan comeback ketika bertandang ke markas Aston Villa pada pekan ke-19 Liga Inggris 2021-2022 di Stadion Villa Park, Senin (27/12/2021) dini hari WIB.  

Sempat tertinggal lebih dulu, The Blues, julukan Chelsea, membalikkan keadaan dengan menutup pertandingan dengan skor 3-1.  

Aston Villa dan Chelsea bermain sama kuat 1-1 di babak pertama dalam lanjutan Liga Inggris 2021-2022.  

Pertandingan itu diselenggarakan di Villa Park, Inggris pada Senin (27/12/2021) pukul 00.30 WIB.  

Pada awal babak pertama, Chelsea langsung berinisiatif melakukan serangan ke pertahanan Aston Villa.  

Namun begitu, pasukan Thomas Tuchel justru kerap kelimpungan saat tim tuan rumah melancarkan serangan balik.  

Terpantau, berkali-kali Ollie Watkins berhasil menjadi ancaman nyata bagi gawang The Blues.  

Kendati demikan, belum ada gol yang tercipta hingga 15 menit jalannya pertandingan di babak pertama.  

Memasuki menit ke-20, The Villas, julukan Aston Villa, malah berbalik memegang kendali jalannya pertandingan.  

Terpantau, tim asuhan Steven Gerrard berhasil mengurung pertahanan milik Chelsea. Hasilnya, The Villas sukses membuka keunggulan lantaran Reece James (28’) keliru dalam mengantisipasi umpan Matt Targett.  

Bek sayap asal Inggris itu menanduk bola masuk ke gawang timnya sendiri, Aston Villa unggul 1-0.  

Lima menit kemudian, The Blues mendapatkan tendangan penalti usai Calum Hudson-Odoi dilanggar Matty Cash di kotak terlarang.  

Alhasil, Jorginho (33’) yang ditunjuk sebagai eksekutor menuntaskan tugasnya dengan baik, kedudukan sementara imbang 1-1.  

Selepas gol Jorginho, pertahanan The Blues kembali mendapatkan tekanan dari Aston Villa. NamuN, tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga babak pertama berakhir. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.  

Pada awal babak kedua, Thomas Tuchel nampaknya ingin The Blues bermain lebih menyerang.  

Pelatih asal Jerman itu memasukkan Romelu Lukaku menggantikan Trevor Chalobah untuk menambah daya gedor.  

Hasilnya cukup baik, hingga 10 menit pertandingan berjalan, Chelsea terpantau berhasil mengurung pertahanan Aston Villa.  

Tak hanya itu, hadirnya Lukaku juga memberikan ancaman tersendiri bagi gawang yang dikawal Emiliano Martinez.  

Alhasil, Lukaku akhirnya berhasil menciptakan gol pada menit ke-55. Penyerang bernomor punggung #9 itu berhasil memanfaatkan umpan ciamik yang dikirimkan Hudson-Odoi, Chelsea berbalik unggul 2-1.  

Memasuki menit ke-70, The Villas terus berupaya menyamakan kedudukan. Akan tetapi, skema bertahan yang diterapkan The Blues kelewat solid.  

Apalagi, Lukaku terpantau ikut membantu lini pertahanan Chelsea. Satu menit menjelang pertandingan berakhir, serangan balik cepat yang dibangun Chelsea berujung penalti setelah Lukaku dilanggar di kotak terlarang oleh Ezri Konisa.  

Lagi, Jorginho yang keluar sebagai eksekutor menyelesaikan penalti dengan dingin, Chelsea unggul 3-1.  

Pada akhirnya, The Blues berhasil mempertahankan keunggulan atas tim tuan rumah. 

Chelsea pulang dengan tiga poin usai menundukkan Aston Villa 3-1 dalam lanjutan pekan ke-19 Liga Inggris 2021-2022.  

Raihan maksimal tersebut membuat Chelsea masih terus menempel ketat persaingan di zona tiga besar.  

The Blues masih setiap memberi tekanan kepada Manchester City dan Liverpool.  Kemenangan di markas Aston Villa tak serta merta membuat kubu Stamford Bridge bahagia.  

Sebaliknya, aneka keluh kesah datang dari Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel. Ia menyebut, kondisi pemainnya terus memburuk serta tak maksimal dalam setiap pertandingan.  

Hal itu terjadi karena situasi dan jadwal Liga Inggris yang tak adil. Padahal, cedera masih melingkari kekuatan Chelsea.  

Satu di antara atensi kubu Chelsea adalah jadwal pertandingan yang terlalu padat.  

Saking susahnya mendapatkan performa puncak, Tuchel mengaku pernah mengajukan permintaan agar laga kontra Wolverhampton Wanderers (19/12/2021) ditunda.  

Sayang, semua itu tak berlaku, dan laga tetap dilanjutkan dengan hasil imbang tanpa gol. Gara-gara pandemi Covid-19, ada 15 laga Liga Inggris yang harus ditunda sepanjang Desember.  

Semua itu justru tak menguntungkan Chelsea, karena mereka tak masuk dalam kategori itu.  

Oleh karena itu, ketika harus bermain delapan kali sejak awal bulan Desember, membuat Tuchel mengaku tak nyaman. Setelah bersua Aston Villa, Chelsea akan menjamu Brighton.  

Kondisi Chelsea memang tak ideal ketika pulang dari markas Aston Villa. Cedera masih menjadi musuh utama, yang kini terjadi pada Kai Harvetz, Timo Werner, Thiago Silva dan N’Golo Kante.  

“Jadwal yang tak adi. Kami harus menghadapi tim-tim yang lebih bersiap akibat penundaan laga. Lawan-lawan kami punya masa persiapa sepekan lebih banyak,” sebut Tuchel.  

Chelsea memang layak menderita. Sejak pembukaan bulan Desember 2021, mereka sudah bermain tujuh kali di panggung Liga Inggris.  

Lawan-lawan Chelsea antara lain Watford, West Ham United, Leeds United, Everton, Wolves dan Aston Villa.  

Hasil dari deretan pertandingan tersebut tak cukup baik bagi Chelsea. Mereka kalah di markas West Ham united, dan dua kali imbang kontra Everton dan Wolves.  

Belum segar dari lawatan ke markas Aston Villa, Chelsea sudah harus berjibaku kontra Brighton (29/12/2021) dan kedatangan Liverpool (2/1/2021).  

“Pengelola Liga Inggris ingin kita main terus meski ada beberapa yang terkena Covid, juga cedera. Dan sepertinya ini tak akan berhenti.” ujar Tuchel.*** 

Susunan Pemain  

Aston Villa (4-3-3) : Emiliano Martinez, Matty Cash, Ezri Konsa, Tyrone Mings, Matt Targett, Morgan Sanson (El Ghazi 76’), Douglas Luiz, Jacob Ramsey, Emiliano Buendia (Chukwuemeka 74’), Danny Ings (Traore 73’), Ollie Watkins.  

Pelatih: Steven Gerrard.  

Chelsea (3-4-2-1) : Edouard Mendy, Trevor Chalobah (Lukaku 46’), Thiago Silva (Christensen 52’), Antonio Rudiger, Reece James, N’Golo Kante (Kovacic 63’), Jorginho, Marcos Alonso, Mason Mount, Calum Hudson-Odoi, Christian Pulisic.  

Pelatih: Thomas Tuchel.  

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

Mengetuk Hati Lembaga Survei dan Memaknai Seruan Pemilu Damai

Mengetuk Hati Lembaga Survei dan Memaknai Seruan Pemilu