PERNYATAAN BERSAMA PARA PEMIMPIN NEGARA
REGIONAL COMPREHENSIVE ECONOMIC PARTNERSHIP (RCEP)
Bangkok, Thailand, 4 November 2019
Kami, Para Kepala Negara/Pemerintah ASEAN, Australia, RRT, India, Jepang, Korea, dan Selandia Baru, berkumpul pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) ke-3 di Bangkok, Thailand, 4 November 2019.
Kami mengingat Deklarasi Bersama mengenai pengumuman untuk perundingan isu-isu RCEP serta Guiding Principle dan tujuan dari RCEP yang disepakati di Phnom Penh, Kamboja, tahun 2012, yaitu komitmen untuk mencapai perjanjian kemitraan ekonomi yang modern, komprehensif, berkualitas tinggi, dan saling menguntungkan.
Dengan latar belakang adanya lingkungan global berubah dengan cepat, penyelesaian negosiasi RCEP akan menunjukkan komitmen bersama kita terhadap perdagangan dan investasi terbuka di seluruh kawasan.
Kami telah menegosiasikan perjanjian yang bertujuan untuk memperluas dan memperdalam rantai nilai regional untuk keuntungan bisnis kami, termasuk usaha kecil dan menengah, pekerja, produsen, dan konsumen kami. RCEP secara signifikan akan meningkatkan prospek pertumbuhan masa depan kawasan dan berkontribusi positif terhadap ekonomi global, sekaligus berfungsi sebagai pilar pendukung sistem perdagangan multilateral yang kuat dan promosi pembangunan ekonomi di wilayah tersebut.
Kami menyambut baik laporan yang disampaikan oleh para menteri tentang hasil negosiasi RCEP yang dimulai pada 2013. Kami memahami 15 negara yang berpartisipasi dalam RCEP telah menyepakati negosiasi berbasis teks untuk 20 bab dan semua isu akses pasar maupun legal scrubbing yang ditugaskan kepada mereka untuk mulai ditandatangani pada tahun 2020.
India memiliki masalah luar biasa yang signifikan yang masih belum terselesaikan. Semua negara RCEP akan bekerja bersama untuk menyelesaikan masalah-masalah ini dengan cara yang saling menguntungkan. Keputusan akhir India akan tergantung pada solusi yang terbaik dari masalah ini.
–***–