Arsenal kalah dan harus turun peringkat. Klub berjuluk The Gunners alias Meriam itu kalah dari tamunya Brighton & Albion saat berduel pada pekan ke-32 Liga Inggris 2021/2022.
Duel berlangsung di Emirates Stadium, pada Sabtu (09/0/2022) malam WIB. The Gunners harus mengakui keunggulan lawannya di kandang sendiri, skor 1-2.
The Seaguls alias Sang Camar– Brighton & Albion-mampu menurunkan posisi Arsenal dari peringkat 4 menjadi peringkat 5 klasemen sementara Liga Inggris.
Sedangkan peringkat 4 kini diisi oleh Tottenham Hotspur, setelah anak-anak asuh Antonio Conte itu sukses mengalahkan Aston Villa.
Arsenal yang merupakan Tim besutan Mikel Arteta menyerah 1-2 dari Brighton. Bahkan mereka lebih dulu tertinggal dua gol lebih dulu dari tim tamu, sebelum Marin Odegaard cetak satu gol bagi timnya di menit ke-89.
Pertandingan pun ditutup dengan kemenangan Brighton 2-1 atas Arsenal. Dengan kekalahan ini, Arsenal berada di posisi kelima klasemen dengan 54 poin.
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta meminta anak asuhnya untuk tidak putus asa usai kalah dari The Seaguls. Ia menyebut timnya harus lekas bangkit dan memperjuangkan lolos ke empat besar klasemen Liga Inggris di sisa musim ini.
Arsenal memiliki misi besar jelang penutupan musim 2021/2022. The Gunners ingin mengunci satu tiket ke Liga Champions setelah musim ini mereka tidak bermain di Eropa.
Arsenal tersungkur setelah kalah 2-1 dari Brighton. Alhasil mereka kini terdepak dari empat besar Liga Inggris.
Arteta menyebut bahwa timnya tidak punya banyak waktu untuk meratapi kekalahan ini.
“Apa yang terjadi sekarang adalah kami harus banyak mengkritisi diri kami sendiri,” ujar Mikel Arteta di laman resmi Arsenal.
Arteta menyebut Arsenal mau tidak mau harus segera memperbaiki performa mereka. Jika tidak, mereka harus melupakan asa mereka bermain di Liga Champions musim depan.
“Kami harus menampar muka kami sendiri, karena kami bermain dengan buruk hari ini, terutama di babak pertama. Kami harus bangkit karena jika kami terus bermain seperti ini, kami tidak akan mendapatkan apa pun yang kami inginkan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Arteta menyebut bahwa delapan laga terakhir Arsenal akan menjadi laga hidup dan mati. Jadi The Gunners harus memberikan segalanya untuk memenangkan laga ini.
“Kami masih memiliki delapan pertandingan hingga akhir musim. Kami harus bermain dengan level energi yang tepat dan juga mampu memvisualisasikan tantangan ini. Kami akan menghadapi sebuah tantangan yang indah ke depannya. Kami tidak boleh berleha-leha dan kita lihat apa yang akan terjadi nanti,” terang Arteta.
Kans Arsenal untuk lolos ke empat besar Liga Inggris masih terbuka. Karena mereka hanya berjarak tiga poin dari Tottenham di peringkat empat.
Arsenal sendiri punya tabungan satu pertandingan lebih banyak dari Tottenham, sehingga mereka masih bisa mengejar sang rival.
Untuk kekalahan anak-anak asuhnya melawan Brighton & Albion, Mikel Arteta mengakui timnya bermain buruk.
“Di babak pertama kami bermain dengan sangat buruk,” ujar Arteta.
Menurutnya, performa Arsenal memang sangat buruk hampir di semua lini. Jadi wajar jika timnya kalah di partai ini.
“Kami tidak menunjukkan reaksi yang kami inginkan di atas lapangan. Kami sangat mudah kehilangan bola hari ini. Hampir di semua aspek kami bermain dengan buruk. Kami tidak bermain dengan momentum, kecepatan yang tepat untuk mengubah hasil pertandingan,” terangnya.
Lebih lanjut, Arteta menyebut bahwa timnya membuat suasa di Emirates Stadium kurang bergairah. Sehingga Brighton mampu memanfaatkannya dan berujung mereka kalah.
“Di babak pertama, Brighton berhasil menciptakan gol dari satu-satunya peluang yang mereka dapatkan. Lalu di babak kedua mereka menciptakan gol lagi, sehingga atmosfer d dalam stadion menjadi dingin,” imbuhnya.
Situasi di Stadion pun sepertinya kurang mendukung Arsenal. Meskipun sudah berupaya diubah, namun kurang beruntung.
“Atmosfer seperti ini membuat kami tidak bermain dengan nyaman. Kami mencoba untuk mengubah atmosfer ini, namun kami terlambat. Kami memang tidak menyerah, namun segalanya sudah terlambat,” ucapnya.
Arsenal bertekad untuk bangkit di pertandingan berikutnya. The Gunners akan membidik kemenangan saat berhadapan dengan Southampton di pekan ke-33 Liga Inggris pada pekan depan.
Mikel Arteta juga menyoroti cedera dua pemain pentingnya setelah kalah di dua laga beruntun, melawan Crystal Palace dan baru saja 1-2 melawan Brighton. Tapi dia menegaskan itu tak bisa jadi alasan timnya kalah.
Setelah dibantai Crystal Palace 3-0, Arsenal kembali kalah melawan Brighton 1-2. Hasil ini membuat mereka kehilangan posisi ke-4 dari Tottenham.
The Gunners tak bisa memainkan dua pemain intinya karena cedera, Kieran Tierney dan Thomas Partey. Arteta menyebut cederanya dua pemain itu membuat situasi menjadi rumit.
“Dengan semua tim yang tersedia, kami tahu betapa sulitnya tantangan yang kami hadapi, itu sudah pasti,” ucap Arteta.
“Dua cedera itu, cedera besar, membuat situasi menjadi lebih rumit, tetapi kami tidak bisa melihat itu, karena kami akan mencari alasan dan apa yang terjadi hari ini tergantung pada kami dan para pemain yang kami miliki dan cara kami mempersiapkan diri untuk permainan,” katanya.
Arteta mengeluhkan permainan buruk yang terjadi di kandang sendiri. Menurutnya, apa yang sudah dipersiapkan, tidak berlangsung sesuai yang dibicarakan ketika berduel di lapangan.
“Babak pertama benar-benar buruk lagi. Reaksi yang ingin kami tunjukkan dan semua yang kami bicarakan, kami tidak mewujudkannya di lapangan. Kami ceroboh dengan bola, kami kalah lagi dalam banyak situasi, kami tidak menunjukkan tujuan apa pun atau membangun momentum apa pun dalam permainan,” tuturnya.
Arteta tidak memilih Nuno Tavares untuk menggantikan Tierney yang cedera. Dia lebih memilih memainkan Granit Xhaka sebagai bek kiri. Dia menjelaskan hal itu.
“Saya pikir mereka (Brighton) akan bermain dan ruang yang ingin kami serang, sangat cocok untuk memainkan Emile (Smith Rowe) di posisi itu (lini tengah) dan terutama karena kami pikir ruang itu juga akan ada di sana untuk Granit yang akan digunakan, tapi kami tidak menggunakannya. Setelah pertandingan, ketika Anda kalah, keputusan yang Anda buat harus Anda tulis sebelum pertandingan, setelah terlambat,” tutup Mikel Arteta.***
Susunan Pemain
Arsenal (4-3-3) : Aaron Ramsdale (GK) Cedric Soares, Ben White, Gabriel, Granit Xhaka, Martin Odegaard, Albert Sambi Lokonga, Emile Smith Rowe, Bukayo Saka, Alexandre Lacazette, Gabriel Martinelli.
Pelatih: Mikel Arteta.
Brighton and Hove Albion (3-5-2) : Robert Sanchez (GK) Joel Veltman, Lewis Dunk, Marc Cucurella, Enock Mwepu, Pascal Gross, Moises Caicedo, Yves Bissouma, Alexis Mac Allister, Leandro Trossard, Danny Welbeck.
Pelatih: Graham Potter.
Hasil Pertandingan Pekan Ke-32 Liga Inggris 2021/2022
Sabtu, 9 April 2022
Newcastle United 1-0 Wolverhampton
Everton 1-0 Manchester United
Southampton 0-6 Chelsea
Arsenal 1-2 Brighton
Watford 0-3 Leeds United
Aston Villa 0-4 Tottenham Hotspurs
Jadwal Pertandingan
Minggu, 10 April 2022
20.00 WIB: Leicester City vs Crystal Palace
20.00 WIB: Norwich City vs Burnley
20.00 WIB: Brentford vs West Ham
22.30 WIB: Manchester City vs Liverpool (SCTV).
