Menjelang perhelatan Asian Para Games 2018 di Jakarta, berbagai persiapan terus dilakukan, diantaranya mengasah kualitas para atlet-atlet disabilitas dari Indonesia yang nantinya akan berlaga pada Oktober 2018 mendatang usai pelaksanaan Asian Games 2018.
Komandan Kontingen (Chef de Mission/CdM) Indonesia dalam Asian Para Games 2018, Arminsyah mengatakan, sejauh ini uji coba para atlet sudah di lakukan mulai pada 25 Juni 2018 hingga 3 Juli 2018 lalu untuk lima cabang olahraga yaitu para atletik, para renang, bulu tangkis kursi roda, bola basket kursi roda, dan tenis meja kursi roda.
“Pagelaran Asian Para Games 2018 akan di gelar pada awal Oktober mendatang usai acara Asian Games. Persiapan untuk para atlet sudah maksimal,” kata Arminsyah ditemui di sela-sela acara Khitanan Massal Baksos Kejaksaan RI di Kompleks Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (07/07/2018).
Arminsyah yang juga menjabat sebagai Wakil Jaksa Agung itu berharap, sebagai tuan rumah minimal Indonesia dapat menyumbangkan 7 medali emas untuk setiap cabang olahraga yang di pertandingkan.
“Nantinya akan diikuti sekitar 300 atlet dari anggota Komite Para Olimpiade Asia dari berbagai negara. Ketika laga ujicoba tenis meja kita menang, mengalahkan Korea Selatan,” ujarnya.
Pada perhelatan Asian Para Games beberapa tahun silam, Indonesia menduduki peringkat ke sembilan. Karena itu dia berharap Indonesia bisa masuk peringkat lebih baik lagi pada ajang bergengsi tersebut.
Rencananya Asian Para Games itu akan diikuti oleh atlet-atlet penyandang disabilitas, yang direncanakan diikuti oleh 42 negara anggota Komite Para Olimpiade Asia.(Richard)